Guess, pada hari minggu yang bosan dimana saya terperangkap di bengkel bokap untuk menunggu dia mengganti olie dan masang bumper saja menghabiskan waktu saja hingga 2jam-an hmm saya mulai kehabisan kesabaran. Hoouuuuu lao pa wei she me na me jiu? Pengennya nanya kek gitu.
But saya gak berani, entar di suruh pasang sendiri. tambah parah deh sikon gw. Waduh sisa beberapa jam untuk ngehunting semua keperluan.
Syukur saja buku yang gw cari dapat segera ditemukan di toko buku karisma. Mau nyari buku-buku jadul emank cocok kesana. Dari pada gramedia yang selalu out of stock udah gitu lumayan mahal juga untuk buku-buku teori manajemen seperti itu.
Kemudian lanjut perjalanan ke DC mall hanya sekedar menanyakan laptop dan ngeliat-liat buku di gramedia,dan diriku dah cabut dari sana. Gw rasa gak nyampe dari setengah jam.
And kemudian lanjut maem (entah siang atau sore) di resto padang vegetarian. Well sendirian bawa mobil ngeliling batam beneran merupakan hal yang sangat boring. But lebih boring kalau mesti di rumah.
Ketika masuk di restoran tersebut, bump with someone, dan terjadi eye contact antara kami berdua. Seseorang yang saya tidak kenal. Namun muka itu serasa familiar dan tidak asing. Tapi saya yakin saya tidak mengenal dia. Apa karena saya senang dengan cow berpakaian putih yah? Wkakakak tuh cow pakai polo shirt berwarna putih. Kesannya bersih dan sporty banget (iklan detergen).
Saya sadar dia ngelirik ke meja gw, why? Yah karena yang lagi makan hanya ada 2 meja, meja dia and bareng temannya, and meja gw yang lagi sendirian. Yah moga saja bukan kegeeran gw yang lagi berperan hahahaha. Really never meet someone that made me keep thinking about him even Mr.J or Mr.A
Tidak pernah bertemu dengan seseorang yang begitu sreg dihati saat pandangan pertama dan tidak merasa bahwa dia begitu susah untuk dicapai, karena senyumannya yang begitu friendly saat dia lagi bincang-bincang dengan temannya.
Waduh wajah dia beterusan muncul dibenak gw, lumayan sering juga saya share mengenai pertemuan dengan seorang stranger, but yang satu ini……. Bermunculan terus di benak gw hingga gw perlu seseorang untuk menuangkan semua ini, dan saya share dengan Ervin. Hmm tuh anak asyik ketawain gw aja.
Sampai sekarang saat menginput entry ini di kantor, wajah dia masih begitu jelas di benak gw. Well kapan akan bertemuan dengan dia lagi? adakah kesempatan untuk bertemuan kedua kali?. Kurasa saya tidak ingin jadi manusia yang terlalu stupid yang selalu mengunjungi resto vegetarian tersebut hanya untuk mencoba keberuntungan saya untuk kedua kalinya bertemu dengan dia. But itu satu-satunya kesempatan yang mungkin terjadi hahahaha.
Batam gak gedek but yah gak kecil-kecil juga, buktinya untuk ketemuan dengan teman lama saja jarang banget apalagi ketemuan dengan stranger yang hanya saling ngelirik dari meja yang berjauhan.
But jika beneran ketemu untuk kedua kalinya, apa yang harus saya perbuat???? Big question mark, jadiin pajangan and ngelirik dia terus? Wakkakaka nei zong ce wei hai cen bu hao shou ar.
I wish to meet him, I wish he still single :D. I wish to meet him, I wish he still single :D.
I wish to meet him, I wish he still single :D. I wish to meet him, I wish he still single :D.
I wish to meet him, I wish he still single :D. I wish to meet him, I wish he still single :D.
I wish to meet him, I wish he still single :D. I wish to meet him, I wish he still single :D.
I wish to meet him, I wish he still single :D. I wish to meet him, I wish he still single :D.
I wish to meet him, I wish he still single :D. I wish to meet him, I wish he still single :D.
Sunday yang boring jadi berbunga-bunga…. Huaaaaaaaaa……
Sekalipun lagi hang out ama wini and Ervin, saya tidak dapat berhenti memikir kembali kejadian di resto itu yah walaupun hanya duduk and curi-curi mandang. Hahahahaha
Ow kelihatannya saya beneran gila, segitu besar harapan untuk bertemu kembali. May be karena Mr. A or Mr.J yang tidak dapat memberi perasaan seperti itu, sehingga yang satu ini rang wo gan jue qi dai zong dai tien sing fen.
Btw malam itu entah sayanya dah kegirangan atau karena mau memanfaatkan kesempatan. Pengen banget saya mengajak mereka berdua ke pub di harbour bay ketika pulang dari BCS sehabis main bowling and karaokean. But wini rada segan-segan mau nolak and rada-rada susah mau terima tawaran tersebut. Akhirnya karena ngobrol saya jadi kelewatan masuk ke harbour bay. Well kami-nya gak minum dan kesempatan minum dialihkan buat mobilnya deh. Mampir ke pom bensin ngisi minyak dan kemudian mengantarkan mereka pulang ke rumah. Lagian rada malu juga mau ke pub tapi gak ngerti order minuman :D
And next day minta recommend bebek untuk minuman apa yang boleh di coba. Seingat saya santo suka minum screwdriver, and kata bebek screwdriver itu campuran dari vodka and orange juice. Bebek lebih mengrekomendasikan untuk minum baylish saja. Hmm ada kesempatan boleh pegi coba :p
But jadi mikir-mikir budget wakakaka udah beneran kere banget, apalagi minggunya mau nyetor duit gak jadi, malah tadinya duit yang berjumlah 1 juta itu hanya tersisa uang 300rb dengan receh-recehan beberapa puluh ribu. Jadi shock sendiri gw-nya belanja apa aja yah?
Hitung secara kasar
Start dari bengkel than ke charisma beli buku management sekitar 50anrb, belanja sandal 100rb, mampir vanholano beli molen 2 kotak dan roti dah sekitar 100an rb, ngebowling 60rb, karaoekan 46anrb, isi bensin 100rb, bayar pulsa terhutang dan pulsa baru 200rb
Cost Yang gw ingat udah sekitar 656rb. Belum lagi yang dilupakan. Fiuhhhh uang yang dikembalikan oleh desy 1.5jt ludes di tangan gw.
Beneran gak boleh ada cash in hand.
0 comments:
Post a Comment