hari pertama imlek

Seharusnya hari pertama imlek harus di mulai dengan batin and pemikiran yang positive.

Tapi apa yang berlaku tidak dapat seperti apa yang kita prediksi.

Selalu saja karena perbedaan pendapat dan keinginan kemudian presiden dan perdana menteri akan brantem mulut.. Dan tentunya kalau perdana menteri udah mulai ngomel, ow my god pengen gw teriak "could u keep quite?" (Anak durhaka)

Kungfu ngomelnya sungguh menakjubkan. Huhh

Pagi2 suasana dah gk enak gt, hanya karena urusan sembahyang saja kok jadi ribet. Perdana menteri terlalu religius and presiden atheis.

Presiden yang bawa mobil jadi gak ikhlas mengantar perdana menteri untuk urusan2 sembahyang


Haih kami yang kena imbasnya

Akhirnya sampai juga di vihara favorit perdana menteri yang terletak dimarina city.

Kesannya biasa saja.tidak seperti yang dia sebut2 sebelumnya yang membawa kesan bahwa bhante-nya akan sangat menakjubkan.

Setiap vihara sama saja deh. Kalau udah terjadi preference didiri sendiri. Maka akan terjadi konsep banding membanding. Maka welas asih universalnya tidak dapat berkembang.

Vihara ini rada beda dari vihara yang pernah gw kunjungi. Kebaktiannya cuman bhante yang melafalkan sutra and yang datang kebaktian malah hanya berdiri diam khusuk. Bukannya dari pelafalan sutra secara bareng lebih baik karma yang didapat n di limpahkan ke mahluk rendah and yang menderita?

Hmmm gk ada haknya untuk mengkritik sebuah vihara nih (amitabha)

And setiap tahun di luar negeri, seperti di taiwan,hongkong. Para umat selalu berbondong-bondong untuk dapat menancapkan dupa pertamanya di vihara yang menjadi favorit mereka. Dan setiap tahunnya tidak sedikit juga menyebabkan korban.

Apa yang dipikirkan para umatnya? Well malas deh ngebahas stupid things like that.

Setelah pulang dari vihara
Kami melanjutkan perjalanan ke tpi. Ternyata yang sering presiden sebut namanya "ayong" adalah "4 cek-nya vita" (paman-nya)

So sebelum ke pelabuhan kami mampir ke rumah pak ayong sambiran menitipkan mobil di rumah mereka.

Pertama kali bertamu kerumah vita yang berada di punggur sebelumnya sering dengar dia cerita rumah dipunggur. Tapi gak nyangka bakal datang bertamu dengan sekeluarga ke rumah dia. Hahahaha sampai dia Salting nyambut tamu. (So funny)

Rumahnya masih dengan design sangat tradisional.dengan bentuk "L" yang satu telah seperti ruko dengan bata and sisi satunya lagi Terbuat dari kayu dan berlantai 2 tingkat. Banyak anak kecil di rumahnya.and Neneknya sangat ramah ^^

Berhubungan mobil udah dinitipkan. Pak ayong yang ramah mengantarkan kami sampai pelabuhan punggur (beruntung sekali, gak perlu capek2 jalan ha3)

Akhirnya kakiku menginjak di tpi (btw tpi = tg.pinang)
Sampai di pelabuhan udah keburu sore. Berjalan keluar dari pelabuhan selalu diganggu oleh tukang ojek.

Di tpi tidak banyak entertainment yang bisa di lakukan pada malam hari selain hunting food ^^

Baru balik ke hotel setelah selesai dinner, gak lama kemudian mati lampu deh. Keliatannya tpi gak bisa jauh dari pemadaman listrik giliran
Seluruh kota jadi gelap gulita..

Di tepi jalan banyak yang jual boneka yang serba pink untuk pasangan yang merayakan hari valentine selain beberapa pedagang yang menjual kembang api untuk perayaan imlek.

Bagaimana dengan perayaan valentine di batam yah? Si mr.a malah ke batam (untung saya ngasih taunya ke barelang, kalau ketahuan dia gw ke tpi bakal ribet urusannya)

Opp's lagi tengah blogging sms masuk, ternyata sms dari lina di ajak untuk bertamu kerumahnya. Pertama kalinya mendapat sms diajak berkunjung. (Padahal gw orgnya paling malas mau bersosialisasi,untung karena job sebagai purchasing so mau gak mau di latih untuk bersosialisasi)

Emm Liat sikon dl deh kalau nivre pergi yah gw ngikut arus aja deh (rada di luar jangkauan rumah-nya lina) :-b


(Planning the trip for tomorrow.......)