graduation

pada tanggal 20 jan lalu teman2 ku telah hadir acara wisuda mereka di jakarta. dan tak sedikit dari mereka yang meng-upload foto wisuda-nya di facebook. sedangkan saya saat itu baru selesai operasi dan berhalangan untuk menghadiri acara tersebut.

saya ingin sekali dapat menghadiri ceremony tersebut. ikut merasakan kesenangan telah tamat dan dapat wisuda. ingin ikut foto2 bareng. ingin jalan2 bersama. semua itu menjadi salah satu penyesalan yang kecil dalam hidupku tidak dapat wisuda bareng mereka. padahal sudah bersusah payah untuk melewati sidang skripsi tersebut.

but itulah namanya life balance, kita mesti melepaskan sesuatu untuk mendapatkan sesuatu. kadang kala tidak gampang bagi kita untuk mendapatkan 2 hal sekaligus. keinginan tersebut kadang kala malah bisa jadi kitanya tidak mendapat apa-apa. sehingga perlunya kita belajar untuk melepas demi mendapat yang lebih baik.

masa kuliah telah berakhir. kini saya kangen dengan masa-masa kuliahku. masa-masa sibuk yang berkualitas. awalnya saya mengeluh masa-masa sibuk itu telah merengut jadwal saya untuk nonton. saya tidak dapat nonton tayangan2 kesukaan gw. namun sekarang saya tidak tertarik untuk nonton. terkecuali tayangan show atau yang mendidik atau hal2 yang bersifat kreatifitas. untuk yang namanya sinetron... hmmm mati kutu pun saya gak bisa betah untuk nonton sinetron lebih dari 30 menit.

well btw sepertinya my galz didn't have a nice trip. terjadi beberapa masalah dalam perjalanan mereka. semoga hal tersebut tidak akan berpengaruh terlalu lama antara satu sama lainnya. yang merasa terbentrok tidak ingin bercerita banyak terhadap saya. mungkin seperti yang dia katakan "it's a long story"

well sebenarnya saya dah tau storynya hanya saja saya seringnya suka berpura-pura tidak tau sebelum saya mendapat cerita dari sang tokohnya :D saya selalu berlaku seperti itu hahaha kadang-kadang merasa aneh sendiri. hanya tidak ingin membuat tokoh cerita merasa ceritanya telah di ekspose oleh orang lain.

saya tidak keberatan utk 2 kali mendengarkan story yang sama. namun saya keberatan untuk mendengar keluhan yang sama 2 kali. terutama keluhan dia yang tak segan2 di repeat 2 kali dalam waktu yang bersamaan. saya cukup di beritahukan sekali dah cukup kok friend :D