RSS

bu ai huei jia de ren

Kadang-kadang saya memikir 2 kali untuk arti dari sebuah rumah dan keluarga. Sebelumnya di facebook saya melihat update status dari seseorang yang ada dalam friend list saya. Gak gitu kenal dengan orangnya she. Dia menyatakan "lebih senang tinggal di rumah teman dari pada pulang kerumah sendiri "shitty place" . dan pagi ini saya mendengar santo bilang makin lama makin malas untuk pulang kerumah, dan dia lebih mencintai waktu-waktunya ketika berada di office. Untuk saya sendiri udah lumayan sedikit waktunya berada di rumah. And apa yang terjadi dengan santo di rumah membuat saya gak habis pikir ada apa dengan dia

Apa karena PM juga? So ini kesalahan PM yang bikin kami berdua mempunyai niat yang sama untuk tidak berada di rumah terlalu lama?

Kurasa tidak, setiap orang tua tentunya ingin yang terbaik untuk anaknya. Namun ketika anak telah dewasa dan mempunyai kemampuan financial. Disitulah ego bentrok ego.

Punya pendapat masing-masing, dan merasa pendapat sendiri tidak salah. Dan tentunya kita tidak ingin jalur kehidupan kita diatur mereka.

Yang ku khawatirkan adalah penyesalan di kemudian hari, akankah aku?

Karena saya berpegangan pada prinsip "memutuskan yang terbaik menghadapi yang terburuk, dan jangan pernah untuk menyesal" karena bagi saya menyesal hanyalah buang-buang waktu dan tidak memperbaiki keadaan.

Ada kalanya ingin berada di rumah, namun kebanyakan waktu mengjengkelkan. Kenapa jengkel?
1.. gak tau mau ngapaen selain nonton syukur-syukur kalau acara TV-nya bagus
2.. capek mendengar omelan
3.. capek melihat pertunjukan brantem antara adik bungsu

so rumah bagi gw adalah tempat untuk makan, mandi, tidur, menyimpan barang, dan gak lain juga tempat yang berisik

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

0 comments: